Magnet, sumber: google.com

Magnet merupakan material bahan yang memiliki sifat khusus untuk menghasilkan gaya tarik maupun gaya tolak jika ditemukan dengan bahan atau material khusus lainnya. Keberadaan magnet dengan sifatnya memberikan manfaat yang penting dalam kehidupan umat manusia dengan adanya sifat kemagnetan berbagai bahan.

Sifat kemagnetan dalam kehidupan yang bisa dirasakan oleh kita di antaranya adalah tenaga listrik yang dihasilkan oleh magnet pada dinamo sepeda sehingga tercipta pancaran lampu, begitu juga dengan pintu lemari es yang memanfaatkan magnet agar bisa tertutup secara maksimal. Dan manfaat yang tidak kalah besar adalah sebagai alat untuk mengukur listrik.

Selain itu, magnet juga sering dijumpai beberapa hal lain dalam kehidupan manusia, misalnya saja magnet yang dapat didayagunakan dan dimanfaatkan dalam dunia kesehatan dan medis yang biasanya disebut dengan magnet neodymium.

Sifat yang Dimiliki Magnet

Untuk membedakan bahan yang memiliki sifat magnetik dengan bahan biasa ada beberapa sifat yang bisa dijadikan sebagai patokan. Setidaknya ada lima sifat yang dimiliki oleh magnet yang wajib Anda ketahui:

  • Magnet bisa menarik benda feromagnetik
  • Magnet memiliki dua kutub
  • Kutub yang berbeda akan saling menarik dan kutub yang sama akan saling menolak
  • Gaya magnet bisa menembus penghalang
  • Mempunyai medan magnet
Magnet, sumber: google.com

Magnet, sumber: google.com

Sifat Kemagnetan pada Berbagai Bahan

Magnet adalah benda yang memiliki sifat elektromagnetik, yakni bisa menarik atau menolak benda magnetik. Ada beberapa benda yang ada di sekitar kita yang memiliki sifat kemagnetan. Apa saja? Yuk pelajari lebih dalam pada ulasannya di bawah ini!

Bahan Besi

Besi merupakan logam abu abu perak yang berkilau, lunak dan mudah dibentuk. Sehingga, bahan besi ini termasuk dalam deret transisi pertama dan golongan 8 dari tabel periodik. Besi adalah unsur kimia paling umum dan merupakan jenis logam yang paling banyak digunakan di bumi.

Besi terkategori sebagai benda dari logam transisi yang secara umum mempunyai ciri mampu menghantarkan panas dan listrik dengan baik selain itu juga biasanya mempunyai titik leleh yang tinggi. Hal tersebut merupakan ciri dan karakteristik umum dari bahan besi ini.

Beberapa sifat yang dimiliki oleh besi adalah kuat, keras dan mudah untuk dibentuk. Dengan beberapa sifat tersebut maka tak heran jika besi ini banyak dimanfaatkan oleh manusia dalam kehidupan sehari hari dan sering dipadukan dengan logam lain, untuk hasil yang lebih baik.

Besi sering dimanfaatkan dalam dunia industri dan daur ulang. Besi adalah bahan yang memiliki sifat kemagnetan. Hal ini terbukti dengan sifat besi yang disebut feromagnetik. Feromagnetik artinya dapat membentuk magnet atau tertarik ke magnet yang berarti lebih mudah memisahkannya dari bahan non besi.

Bahan Baja

Bahan baja merupakan satu di antara jenis logam sebagai hasil dari perpaduan antara unsur besi dan unsur karbon. Unsur besi adalah unsur utama pembentuk baja dan karbon menjadi unsur tambahan yang bertujuan agar sifatnya menjadi lebih kaku.

Bahan baja di alam, sumber: google.com

Bahan baja di alam, sumber: google.com

Lebih dari itu, bahan baja juga mengandung unsur lain seperti nikel, kromium, silikon, sulfur, aluminum, nitrogen dan oksigen. Dengan kandungan ini maka dari segi kekuatan tarik dari bahan baja jauh lebih tinggi daripada besi.

Sifat yang dimiliki oleh bahan baja bisa berbeda-beda tergantung dari proses produksinya. Namun pada umumnya bahan satu ini memiliki sifat yang tahan karat, memiliki sifat kemagnetan yang kuat juga tahan terhadap beban berat atau tekanan yang tinggi.

Bahan Nikel

Bahan nikel adalah mineral tambang yang keras namun bisa dibentuk. Mineral satu ini pertama kali ditemukan oleh Cronstedt pada tahun 1971 dan diberi nama kupfernickel atau nikolit. Pada mulanya, nikel dianggap sebagai logam pengotor pada tembaga, akan tetapi kemajuan teknologi membuat para peneliti berhasil mengetahui manfaat nikel sebagai logam berharga.

Pada kondisi murni, logam dengan lambang kimia Ni ini memiliki tekstru lembek. Sifat fisiknya tahan karat dan dapat bertahan dari paparan suhu ekstrim. Walaupun teksturnya lembek, bahan nikel yang dipadukan dengan besi dan krom akan menghasilkan baja tahan karat atau stainless steel yang kuat tapi ringan. Nikel adalah satu dari empat elemen yang memiliki sifat feromagnetik pada suhu normal.

Bahan Kobalt

Kobalt merupakan suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang mempunyai lambang Co dengan nomor atom 27. Bahan satu ini umumnya hanya ditemukan dalam bentuk campuran di alam. Sedangkan elemen bebasnya diproduksi dari peleburan reduktif adalah logam berwarna abu abu perak yang keras dan berkilau.

Tampilan bahan kobalt salah satu bahan yang memiliki sifat kemagnetan berbagai bahan, sumber: google.com

Tampilan bahan kobalt, sumber: google.com

Kobalt memiliki sifat magnetis karena memiliki elektron tidak berpasangan yang mempertahankan sifat magnetik. Konfigurasi elektron kobalt adalah [Ar] 4s2 3d7 dengan tiga elektron tidak berpasangan pada kulit 3d yang membuatnya memiliki sifat feromagnetik. Pemanfaatan bahan satu ini dalam kehidupan sehari hari di antaranya adalah dalam komunikasi satelit, spektrometer dan utilitas kriogenik untuk meningkatkan kinerja mesin.

Jadi, setelah kita mengenal lebih dalam tentang sifat kemagnetan berbagai bahan yang ada di sekitar kita maka didapatkan ada empat bahan yang memiliki sifat tersebut di adalah bahan besi, bahan baja, bahan nikel dan bahan kobalt.

Demikian ulasan singkat tentang mengenal sifat kemagnetan berbagai bahan yang bisa kami paparkan. Jika ingin mendapatkan berbagai alat seperti magnet trap, magnet batang, magnet pulley, magnet separator drawer, magnet sweeper bandara, magnet sweeper forklift, permanent magnet RCYD, electromagnetic Separator RCYD dll maka pabrik magnet Gauss Magnet Indonesia adalah pilihan yang tepat.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *