Posts

Cara kerja metal detector, sumber bukalapak.com/

Telah banyak bermunculan alat-alat teknologi yang memanfaatkan medan magnet. Salah satunya seperti metal detector, alat yang digunakan untuk mendeteksi atau mencari keberadaan dari benda-benda yang terbuat dari material ferromagnetik. Pasti Anda akan penasaran dengan cara kerja metal detector.

Alat ini sangat terkenal sebagai mesin pencari harta karun. Populernya sebutan tersebut dikarenakan mesin ini sering digunakan untuk mencari benda-benda berharga yang terkubur di dalam tanah. Dengan menggunakan metal detector, pencarian benda-benda tersebut akan lebih mudah untuk dicari.

Agar Anda semakin tahu tentang metal detector, tidak cukup hanya dengan mengetahui dari prinsip kerjanya saja. Berikut ini bisa disimak berbagai penjelasan dan ulasannya.

Apa Itu Metal Detector?

Metal detector, sumber alibaba.com

Metal detector, sumber: alibaba.com

Metal detector adalah alat elektromagnetik yang berfungsi untuk mendeteksi atau mencari benda-benda yang terbuat dari material ferromagnetik. Alat ini akan digunakan untuk menemukan berbagai benda yang dicari namun bentuk fisiknya sulit dilihat secara langsung.

Awalnya metal detector hanya digunakan mencari benda-benda yang terkubur di dalam tanah. Namun, dengan meningkatnya kebutuhan di bidang keamanan kini metal detector juga digunakan sebagai security check (pemeriksaan).

Terdapat beberapa jenis metal detector yang umumnya digunakan diantaranya:

1. Metal Detector Pencarian Emas dan Logam

Jenis metal detector ini tentunya sudah tidak asing lagi ketika Anda melihatnya. Karena sering digunakan untuk mencari benda-benda yang memiliki nilai yang berharga dan bersejarah.

Bentuknya cukup sederhana yaitu, terdiri dari tongkat panjang dengan control box dan pada bagian bawahnya terdapat sensor metal detector. Penggunaannya dapat digunakan di medan basah, kering, dan dingin tergantung dari tipe fungsi operasinya.

2. Metal Detector Security

Jika Anda bepergian atau masuk ke suatu tempat yang memiliki tingkat keamanan yang ketat pastinya akan diperiksa terlebih dahulu menggunakan metal detector security. Fungsi penggunaan dari alat ini adalah untuk mendeteksi barang atau benda berbahaya yang dibawa.

Metal detector security terbagi menjadi dua yaitu, walkthrough metal detector yang berfungsi untuk mendeteksi barang atau benda berbahaya. Bentuknya seperti kusen pintu yang akan berbunyi ketika terdapat barang dengan bahan logam.

Untuk jenis yang satunya lagi adalah handheld metal detector yang juga memiliki fungsi yang sama untuk mendeteksi barang atau benda logam. Bentuknya cukup portable  karena memiliki ukuran yang kecil dan dapat dibawa kemana-mana dengan mudah.

3. Metal Detector Industrial

Metal detector industrial lebih sering digunakan pada sebuah industri salah satunya adalah industri makanan. Tujuan dari penggunaan alat ini adalah untuk mendeteksi material logam atau metal yang tergantung di dalam makanan. 

Dengan menggunakan alat ini dapat membantu saat dilakukan filterisasi makanan yang terkontaminasi bahan logam atau metal. Sehingga makanan yang diproduksi tetap aman untuk dikonsumsi. Bentuknya seperti conveyor dan dilengkapi dengan box sensor detector metal.

Jadi, metal detector kegunaannya bukan hanya untuk mencari barang atau benda yang terkubur di dalam tanah. Namun, juga bisa digunakan untuk banyak hal dalam mendeteksi barang atau benda yang terbuat dari logam dan sejenisnya.

Prinsip Kerja Metal Detector

Pencarian benda menggunakan metal detector, sumber detectingschool.com

Pencarian benda menggunakan metal detector, sumber: detectingschool.com

Prinsip atau cara kerja metal detector adalah dengan memanfaatkan medan elektromagnetik yang dihasilkan dari kumparan. Medan magnet akan tercipta pada saat kumparan menerima arus aliran listrik. Selanjutnya medan elektromagnetik akan ditransmisikan menjadi energi yang dipancarkan.

Energi transmisi dari medan elektromagnetik akan mempengaruhi atom yang berada di dalam logam. Bahkan juga dapat mempengaruhi cara elektron bergerak sehingga mudah untuk terdeteksi oleh metal detector.

Keberadaan dari barang atau benda yang memiliki material logam atau metal akan terdeteksi dengan cara memberikan pantulan transmisi ulang. Transmisi akan dipantulkan kembali kepada alat metal detector yang selanjutnya akan diberitahu melalui bunyi atau visual melalui box control.

Gimana dengan jarak atau jangkauan yang mampu dideteksi oleh metal detector? umumnya jarak atau jangkauan yang mampu dideteksi oleh alat ini adalah tergantung dari jenisnya. Untuk metal detector yang digunakan untuk mencari logam atau emas di dalam tanah dapat bekerja hingga kedalaman 20-50 cm. 

Sedangkan untuk jenis metal detector lainnya seperti security dan industrial hanya mampu mendeteksi logam atau metal dari jarak yang dekat. Bila jangkauan barang atau benda cukup jauh maka, alat ini akan sulit mendeteksi. Sehingga penggunaan alat metal detector ini selalu digunakan dalam jangkauan yang dekat.

Prinsip kerja metal detector hampir sama dengan magnetic lifter yang juga memanfaatkan medan magnet untuk dapat mengangkat dan memindahkan. Jenis benda atau barang yang dapat diangkat atau dipindahkan juga hanya yang terbuat dari material ferromagnetik.

Manfaat Menggunakan Metal Detector

Pemeriksaan menggunakan handheld metal detector, sumber news.professtama.com

Pemeriksaan menggunakan handheld metal detector, sumber: news.professtama.com

Manfaat menggunakan metal detector tentunya sangatlah banyak. Karena penggunaannya bukan hanya untuk mendeteksi barang atau benda yang terdapat di dalam tanah. Tetapi, bisa juga untuk mendeteksi atau melakukan pencarian lainnya seperti mendeteksi makanan yang terkontaminasi oleh logam atau metal.

Kebutuhan akan penggunaan metal detector semakin meningkat karena mulai banyak digunakan untuk memperketat keamanan. Pemanfaatannya dalam bidang keamanan banyak digunakan seperti di bandara, fasilitas umum, gedung (mall, perkantoran, dll), serta berbagai tempat lainnya.

Manfaat dari digunakannya metal detector terutama pada fasilitas umum adalah mencegah dari tindakan kriminal. Dengan mendeteksi benda-benda terlarang seperti senjata dan benda berbahaya lainnya. Sehingga tingkat keamanan dapat tetap terjaga dan terhindar dari berbagai resiko yang tidak diinginkan terjadi. 

Itulah penjelasan cara kerja metal detector yang memanfaatkan medan magnet atau elektromagnetik untuk dapat melakukan deteksi terhadap sebuah barang atau benda. Namun, yang perlu Anda perhatikan bahwa barang atau benda yang dapat dideteksi hanya yang terbuat dari material ferromagnetik.

Dalam penggunaan metal detector hal yang perlu diwaspadai adalah dampak radiasi elektromagnetik. Karena untuk dapat mendeteksi suatu benda alat ini memanfaatkan medan magnet atau elektromagnetik yang dihasilkan dari lilitan kumparan.

Gimana masih tertarik mengetahui lebih jauh tentang magnet dan informasi menarik lainnya? Anda bisa bisa dapatkan atau membaca artikelnya hanya di laman Gauss Magnet Indonesia – Produsen Magnet Trap dan Separator.

Futuristic Magnetic Train, sumber scitechdaily.com

Manfaat medan magnet dalam penerapannya pada berbagai bidang teknologi tentunya masih belum banyak atau jarang yang mengetahuinya. Jika Anda ketahui ada banyak penggunaan medan magnet dalam kehidupan sehari-hari. Semuanya dengan mudah ditemukan dari peralatan-peralatan yang sering digunakan.

Mulai dari gaya tarik-menarik, tolak-menolak, dan medan magnet yang dihasilkan semuanya dapat dimanfaatkan. Karena hampir semua teknologi terutama peralatan elektronik pastinya memanfaatkan magnet. Sehingga tak  heran peralatan yang menggunakan magnet dalam menjalankan fungsinya cukup mudah untuk ditemui.

Penggunaan Medan Magnet Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Berikut ini bisa Anda simak beberapa penggunaan medan magnet dalam kehidupan sehari-hari diantaranya:

1. Dinamo Sepeda

Dinamo sepeda, sumber pitlawas.wordpress.com

Dinamo sepeda, sumber pitlawas.wordpress.com

Mungkin penggunaan dinamo pada sepeda-sepeda terbaru sudah sangat sulit ditemukan. Namun, akan mudah ditemui pada sepeda yang masih menggunakan dinamo sebagai sumber energi listrik untuk dapat menghidupkan lampu pada malam hari.

Prinsip kerja dari dinamo sepeda adalah dengan memanfaatkan putaran roda sepeda dengan menghubungkannya dengan poros putar kumparan. Berputarnya poros kumparan mengakibatkan  magnet menghasilkan medan elektromagnetik. Sehingga dapat menghasilkan energi listrik dengan cara yang cukup sederhana yaitu, mengayuh sepeda.

2. Kompas

Kompas penunjuk arah, sumber seawindadventures.com

Kompas penunjuk arah, sumber: seawindadventures.com

Walaupun semua teknologi sudah serba modern penggunaan kompas dalam menentukan arah masih tetap digunakan. Dalam menunjukan arah kompas menggunakan medan magnet yang cukup besar pada bagian kutub utara dan selatan.

Dengan memanfaatkan sifat kemagnetan yaitu, selalu bertolak belakang membuat kompas dapat menunjukan arah yang sesuai. Pada transportasi penggunaan kompas masih digunakan untuk menunjukan arah yang dituju seperti pada pesawat dan kapal laut.

3. Bel Listrik

Bel listrik, sumber id.aliexpress.com

Bel listrik, sumber: id.aliexpress.com

Bel listrik yang sering digunakan pada rumah sebagai penanda bahwa ada orang yang datang. Memanfaatkan medan magnet untuk dapat menghasilkan bunyi pada saat ditekan.

Cara kerja dari bel listrik dalam memanfaatkan  magnet adalah dengan mengalirkan energi listrik untuk membangkitkan medan elektromagnetik di dalam interuptor. Sehingga akan menarik pemukul untuk membunyikan bel.

4. Pengangkat Besi

Excavator magnet attachment, sumber epiroc.com

Excavator magnet attachment, sumber: epiroc.com

Penggunaan pengangkat besi sangat bermanfaat dalam memindahkan atau memilih material yang terbuat dari logam. Salah satu contohnya pada tempat daur ulang pengangkat besi akan digunakan untuk melakukan pemilahan atau pemisahan antara material logam dan non logam.

Cara kerja dari pengangkat besi cukuplah sederhana yaitu, dengan dialiri oleh aliran listrik. Untuk menciptakan medan magnet yang cukup besar dan kuat maka, pengangkat besi menggunakan besi yang dililit dengan kumparan yang tebal. Sehingga mampu mengangkat atau memindahkan material logam besar dengan bobot yang berat.

5. Pengeras Suara (Speaker)

Fungsi magnet pada speaker, sumber bp-guide.id

Pengeras suara (speaker), sumber: bp-guide.id

Penggunaan magnet pada pengeras suara yaitu, dengan kombinasi antara magnet yang dipasang secara permanen dan daya elektromagnetik. Dimana, dari hasil kombinasi mengubah energi listrik menjadi suara yang membangkitkan medan elektromagnetik dengan kumparan voice coil

Aliran listrik yang terdapat di dalam voice coil akan membuat medan magnet berubah arah dan menyebabkan pergerakan maju dan mundur yang sangat cepat. Sehingga cone pada speaker dapat menghasilkan suara.

6. Motor Listrik

Dinamo (motor listrik), sumber binaindojaya.com

Dinamo (motor listrik), sumber: binaindojaya.com

Motor listrik dapat bergerak karena mampu mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Hal ini dapat terjadi karena memanfaatkan medan magnet melalui kumparan dengan arus listrik. Sehingga dapat menghasilkan gerakan putaran pada poros yang dapat menjalankan motor listrik.

Contoh penggunaan motor listrik dalam kehidupan sehari-hari seperti mesin cuci, mesin bor, blender, dan peralatan lainnya. Jadi, penggunaan akan sangat mudah Anda jumpai dalam kehidupan sehari-hari. 

7. Kipas

Kipas angin, sumber shopee.co.id

Kipas angin, sumber: shopee.co.id

Alat elektronik yang banyak digunakan untuk membuat tubuh atau ruangan menjadi adam. Angin yang dihasilkan dari kipas berasal dari gerakan putaran bilah yang dihubungkan dengan poros yang ada di stator.

Medan magnet dimanfaatkan untuk membuat rotor atau kumparan dapat berputar pada porosnya saat dialiri listrik. Gerakan putaran dari rotor yang membuat kipas dapat bergerak menghasilkan angin. Dengan cara mengubah energi listrik menjadi energi mekanik.

8. Microwave

Microwave, sumber bbc.com

Microwave, sumber bbc.com

Peralatan rumah tangga yang saat ini banyak digunakan untuk memasak atau memanaskan makanan. Dibalik fungsinya untuk memanaskan makanan, microwave memanfaatkan medan magnet dengan menggunakan material megatron untuk menghasilkan atau mengeluarkan energi panas.

Material megatron memiliki bentuk seperti tabung vakum yang dirancang khusus untuk dapat menimbulkan elektron bersirkulasi. Sedangkan posisi dari magnet diletakkan di sekitar tabung untuk memberikan gaya yang menyebabkan elektron dapat bergerak sehingga dapat menghasilkan energi panas.

9. Lemari Es (Refrigerator)

Lemari es, sumber productnation.co

Lemari es, sumber: productnation.co

Penggunaan medan magnet dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya yang mudah dan sering digunakan adalah lemari es. Medan magnet yang dimanfaatkan adalah untuk membuat pintu lemari es dapat tertutup dengan rapat atau sempurna.

Untuk dapat menutup lemari es dengan rapat medan magnet yang digunakan cukuplah kuat. Sehingga pintu lemari es benar-benar tertutup dengan rapat untuk menghindari suhu dingin di dalam kulkas tetap terjaga.

10. Maglev Train

Futuristic Magnetic Train, sumber scitechdaily.com

Magnetic Train (Maglev), sumber: scitechdaily.com

Pemanfaatan magnet yang cukup modern dan maju adalah penerapannya pada teknologi kereta. Dikenal dengan Maglev Train adalah kereta yang bergerak tanpa menggunakan roda seperti kereta pada umumnya. Dengan memanfaatkan medan magnet membuat kereta dapat melayang kurang lebih setinggi 10 cm.

Kelebihan lainnya dari Maglev Train adalah memiliki kecepatan yang cukup tinggi yaitu, sekitar 603 km/jam. Penerapan teknologi magnetic train sudah digunakan pada negara-negara maju salah satu negara yang terkenal dengan kereta cepatnya adalah Jepang.

Itulah penjelasan mengenai penggunaan magnet dalam kehidupan sehari-hari. Ternyata ada banyak sekali perangkat teknologi atau peralatan yang memanfaatkan magnet dalam menjalankan berbagai fungsi penggunaannya.

Gimana masih tertarik mengetahui lebih jauh tentang magnet dan informasi menarik lainnya? Anda bisa bisa dapatkan atau membaca artikelnya hanya di laman Gauss Magnet Indonesia – Produsen Magnet Trap dan Separator.