Posts

Prinsip kerja motor listrik, sumber: google.com

Hampir bisa dipastikan setiap orang tahu apa itu magnet. Yakni benda yang bisa menarik benda-benda logam. Namun apakah semua orang juga mengetahui apa itu induksi magnet berikut pemanfaatannya dalam kehidupan sehari hari? Jawabannya mungkin masih banyak orang yang belum paham tentang hal ini.

Mengenal Apa Itu Induksi Magnet?

Induksi magnet merupakan kuat medan magnet yang diakibatkan oleh adanya arus listrik yang mengalir dalam konduktor. Adanya kuat medan magnetik disekitar konduktor berarus listrik pada mulanya diselidiki pertama kali oleh Hans Christian di Denmark tahun 1774-1851.

Apabila jarum kompas Anda letakkan sejajar dengan konduktor maka konduktor tersebut akan dialiri arus listrik dan apabila arah arus dibalik maka penyimpanannya juga berbalik. Selanjutnya induksi magnet ditemukan oleh Michael Faraday pada tahun 1821, dua tahun sebelumnya Oersted sudah menemukan bahwa jarum magnet kompas biasa dapat beringsut, apabila arus listrik dialirkan dalam kawat yang tidak berjauhan.

Hal tersebutlah yang membuat penemu apa itu induksi magnet berkesimpulan bahwa apabila magnet didekatkan yang bergerak justru kawatnya. Nah, atas dasar kesimpulan tersebut Michael Faraday berhasil membuat skema yang jelas dimana kawat akan terus menerus berputar berdekatan dengan magnet sepanjang arus listrik dialirkan ke kawat.

Ilustrasi induksi magnet, sumber: google.com

Ilustrasi induksi magnet, sumber: google.com

Dokumentasi dari penemuan induksi magnet ini kemudian dikenal lebih lanjut dengan hukum Faraday. Hukum Faraday menyatakan bahwa “apabila jumlah fluks magnet yang memasuki suatu kumparan berubah, maka pada ujung-ujung kumparan akan timbul gaya gerak listrik (GGL) induksi dan secara matematis dihitung dengan rumus (ɛ = -N (ΔΦ/Δt).”

Dan sebenarnya dalam hal ini Michael Faraday telah menemukan motor listrik pertama, yakni sebuah skema pertama penggunaan arus listrik yang bisa membuat sebuah benda bergerak. Mungkin kedengarannya akan sulit dan rumit, namun sebenarnya eksperimen praktisnya sangat sederhana.

Michael Faraday menggunakan sebuah cincin besi dan membungkus cincin besi tersebut dengan dua kabel yang berbeda di sekitar sisi yang berlawanan dari cincin tersebut sampai menghasilkan dua solenoida (perangkat elektromagnetik yang merubah energi listrik menjadi energi gerak) pada bagian besi yang sama.

Selanjutnya Michael memasangkan sepotong kawat ke baterai dan menempelkan yang lainnya ke galvanometer (sebuah mesin yang mengukur muatan listrik). Menghubungkan dan melepaskan kabel pertama dari baterai menghasilkan perubahan muatan yang terdeteksi oleh galvanometer.

Guna melakukan pembuktian tentang idenya mengenai hubungan khusus antara listrik dan magnet, Michael melakukan percobaan lain. Dia mengambil solenoid tanpa inti yang berupa kumparan kawat, kemudian memasukkan magnet batang masuk dan keluar dari koil. Selanjutnya mendorong magnet lebih cepat, Dia menemukan arus yang lebih besar yang diciptakan dari kawat.

Komponen induksi magnetik modern, sumber: google.com

Komponen induksi magnetik modern, sumber: google.com

Dengan penemuan berharganya, Faraday membuka jalan mengenai pemahaman bagaimana arus listrik mengalir bukan hanya pada kawat namun juga pada media lain. Dan menetapkan landasan teoritis yang menjadi dasar bagi ilmuwan-ilmuwan sekarang menciptakan energi listrik dengan memanipulasi medan magnet.

Aplikasi Induksi Magnet dalam Kehidupan

Ada beberapa aplikasi induksi magnetik dari magnet permanen dalam kehidupan sehari-hari atau teknologi seperti alat pengangkat besi, bel listrik, telepon, motor listrik, alat ukur listrik dan lain sebagainya. Nah, di bawah ini beberapa aplikasinya dalam kehidupan kita.

Generator Listrik

Generator listrik merupakan mesin yang mengubah energi kinetik menjadi energi listrik. Prinsip kerjanya adalah didasarkan pada hukum induksi dari Faraday. Generator listrik bisa menghasilkan dua jenis arus listrik yakni arus bolak balik dan arus searah.

Pembagian jenis arus listrik tersebut mengacu pada jumlah cincin luncur di dalam generator. Pada arus bolak balik generatornya disebut generator bolak balik dan pada arus searah disebut generator searah. Pada arus bolak balik terdapat dua cincin luncur dan pada arus searah mempunyai satu cincin luncur saja.

Motor Listrik

Motor listrik merupakan mesin yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanis dengan prinsip kerja yang dilandasi oleh elektromagnetisme dan listrik dinamis. Energi mekanis diperoleh dari electromagnet yang mengubah energi listrik menjadi magnet. Gerak didapatkan dari gaya tolak menolak dan daya tarik menarik antara kutub-kutub magnet sejenis dan tidak sejenis.

Prinsip kerja motor listrik, sumber: google.com

Prinsip kerja motor listrik, sumber: google.com

Perubahan jenis energi hanya terjadi apabila magnet diletakkan pada sebuah poros yang dapat berputar. Energi mekanik ini dimanfaatkan untuk keperluan industri dan rumah tangga. Umumnya industri menggunakan motor listrik pada pompa, kipas angin dan kompresor. Dan pada rumah tangga digunakan pada mikser, bor dan kipas angin.

Transformator

Transformator atau yang sering disebut trafo adalah alat untuk mengubah tegangan AC berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik yakni memindahkan energi listrik secara induksi melalui kumparan primer ke kumparan sekunder.

Trafo memiliki dua jenis, yakni trafo step up dan step down. Trafo step up berfungsi untuk menaikan tegangan AC dengan jumlah lilitan kumparan sekunder lebih banyak daripada jumlah lilitan primer. Sedangkan trafo step down berfungsi dalam menurunkan tegangan AC dengan jumlah lilitan sekunder lebih sedikit daripada lilitan primernya.

Nah, itulah ulasan tentang apa itu induksi magnet yang perlu Anda pelajari dan ketahui. Semoga artikel singkat ini dapat memberikan wawasan baru untuk kita semua. Untuk ulasan menarik dan bermanfaat lainnya, Anda bisa mengunjungi website resmi dari Pabrik Magnet (CV Gauss Magnet Indonesia).

 

 

Dampak radiasi elektromagnetik pada alat eletronik, sumber: google.com

Dengan adanya teknologi yang semakin canggih dan maju efeknya memudahkan kita untuk melakukan berbagai aktivitas. Mulai dari belajar, bekerja dan lain sebagainya bisa dilakukan hanya dengan menggunakan ponsel atau handphone. Namun penggunaan barang elektronik ini berpotensi menimbulkan dampak radiasi elektromagnetik pada kita. Dampak radiasi elektromagnetik tersebut bisa negatif dan bisa juga bersifat positif.

Gelombang elektromagnetik sendiri adalah energi atau radiasi yang tidak terlihat dan diproduksi oleh benda-benda elektronik seperti headphone bluetooth, ponsel, komputer, wifi dan berbagai benda elektronik lainnya. Namun selain berasal dari benda elektronik radiasi ini juga bisa berasal dari alam seperti sinar matahari.

Umumnya, kita akan menemukan dua jenis gelombang elektromagnetik yakni radiasi elektromagnetik tingkat tinggi (radiasi terionisasi) dan radiasi elektromagnetik tingkat rendah (radiasi non ionisasi). Radiasi terionisasi biasanya ditemukan pada ponsel, microwave dan wifi. Sedangkan radiasi non ionisasi ditemukan pada x ray, sinar UV matahari dan lain-lain.

Apabila seseorang telah mengalami kerusakan sel dan gangguan pada sistem saraf yang disebabkan oleh paparan radiasi elektromagnetik yang berlebihan (negatif), maka akan merasakan beberapa gejala sebagai dampaknya, di antaranya adalah:

Dampak radiasi elektromagnetik pada alat eletronik, sumber: google.com

Radiasi pada alat eletronik, sumber: google.com

  • Kurangnya konsentrasi
  • Pusing
  • Kelelahan
  • Gangguan tidur, termasuk insomnia
  • Sensasi sakit atau gatal
  • Sakit kepala
  • Gangguan pada memori
  • Depresi atau mengalami gejala depresi
  • Mudah kesal
  • Kulit yang terasa terbakar atau menggelitik
  • Perubahan pada aktivitas elektrik di otak
  • Gelisah dan cemas
  • Turunnya nafsu makan dan berat badan
  • Mual

Sumber Terjadinya Radiasi Elektromagnetik

Sebagian besar sumber radiasi elektromagnetik berasal dari Matahari dan peralatan elektronik namun ada beberapa sumber lain terjadinya radiasi elektromagnetik. Adapun beberapa hal tersebut adalah:

  1. Gelombang radio yang dihasilkan oleh elektron pada kawat penghantar yang menimbulkan arus bolak balik pada kawat. Gelombang jenis ini berasal dari handphone dan radio.
  2. Gelombang mikro yang dihasilkan oleh matahari, tabung diode, magnetron dan sudah ada alat-alat yang dirakit untuk menghasilkan gelombang mikro ini.
  3. Sinar inframerah yang dihasilkan oleh getaran-getaran elektron pada suatu atom atau bahan yang bisa memancarkan gelombang elektromagnetik. Lebih dari itu, juga dihasilkan oleh sinar matahari, permukaan yang panas dan lampu LED serta remote TV.
  4. Cahaya tampak yang dihasilkan oleh uraian sinar matahari dan lampu
  5. Sinar UV yang dihasilkan dari atom dan molekul dalam nyala listrik dan sinar matahari.
  6. Sinar X yang dihasilkan dari elektron yang ada pada bagian dalam kulit atom dan elektron dengan kecepatan tinggi yang menumbuk logam.
  7. Sinar gamma yang dihasilkan dari radioaktivitas nuklir atau atom-atom yang tidak stabil dalam reaksi inti yang dapat menyebabkan efek yang serius seperti kanker dan mandul.

Dampak Radiasi Elektromagnetik

Sebagaimana yang telah kami singgung di atas, dampak radiasi elektromagnetik ini tidak selamanya berdampak negatif namun juga bisa berdampak positif dalam kehidupan manusia sehari-hari. Di bawah ini Pabrik Magnet mengulas dampak negatif dan positif dari radiasi tersebut untuk Anda. Yuk disimak!

Dampak Negatif Radiasi Elektromagnetik

Dalam beberapa penelitian yang telah dilakukan untuk mengetahui seberapa besar bahaya atau dampak negatif dari radiasi, khususnya HP bagi kehidupan manusia pada umumnya ditemukan hasil bahwa ada 4 bahaya, yang antara lain adalah:

Potensi Kanker

Radiasi yang bersumber dari barang dan benda elektronik seperti ponsel diyakini memiliki sifat karsinogenik atau memiliki potensi untuk menyebabkan kanker. Hal ini juga pernah diteliti dalam sebuah riset. Namun untuk memastikan hal tersebut masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Meskipun demikian akan lebih bijak jika kita berhati-hati dengan penggunaan ponsel yang kita miliki.

Sel kanker akibat radiasi, sumber: google.com

Sel kanker akibat radiasi, sumber: google.com

Masalah Kesehatan

Selain potensi kanker radiasi ini juga bisa menyebabkan masalah kesehatan lainnya, sebagaimana yang ditemukan oleh beberapa ilmuwan bahwa radiasi ini dianggap bisa berefek pada aktivitas otak, pola tidur dan waktu reaksi korbannya. Meskipun skalanya kecil, tentu saja hal ini perlu menjadi perhatian kita bersama.

Gangguan Elektromagnetik

Selain berefek langsung pada kesehatan tubuh manusia ternyata dampak radiasi elektromagnetik juga bisa berefek pada aspek lain seperti gangguan kinerja dari perangkat medis, yang disebabkan oleh penggunaan ponsel yang terlalu dekat dengan alat medis.

Beberapa alat medis yang rentan adalah seperti alat pacu jantung, implant defibrillator dan alat bantu dengar. Selain itu, gangguan yang sama juga bisa terjadi pada aspek lain seperti gangguan pada sinyal penerbangan pesawat. Inilah alasan kenapa ketika naik pesawat kita sering diminta untuk menonaktifkan ponsel.

Kecelakaan Lalu Lintas

Umumnya kita mengetahui bahwa kecelakaan lalu lintas itu disebabkan oleh kerusakan mesin kendaraan atau human error. Namun siapa sangka bahwa radiasi pada ponsel dan benda elektronik lainnya bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas bahkan risikonya bisa sampai 3-4 kali lipat. Indikasi ini merupakan hasil dari beberapa penelitian yang pernah dilakukan.

Dampak Positif Radiasi Elektromagnetik

Sebagaimana manfaat magnet yang banyak, radiasi elektromagnetik juga memiliki banyak manfaat  dalam kehidupan sehari-hari umat manusia. Mulai dari dunia kesehatan, teknologi bahkan bermanfaat dalam dunia militer. Yuk simak dampak positif radiasi elektromagnetik berikut ini!

Pemeriksaan Kesehatan

Sejumlah gelombang atau radiasi elektromagnetik biasa dimanfaatkan untuk tujuan diagnosis medis. Seperti sinar X untuk mendapatkan gambar jaringan dan tulang yang sangat membantu dunia kesehatan menemukan tulang yang patah atau jaringan yang rusak dalam tubuh. Selain itu, radiasi ini juga bisa bermanfaat untuk mendeteksi dan menyembuhkan tumor.

Terapi sinar gamma untuk kesehatan, sumber: google.com

Terapi sinar gamma untuk kesehatan, sumber: google.com

Sterilisasi Alat Bedah

Sinar elektromagnetik yang ada pada rentang panjang gelombang 80 hingga 10 nanometer dikenal dengan sinar ultraviolet. Berdasarkan eksperimen, sinar ini mampu membunuh bakteri. Oleh karenanya, radiasi elektromagnetik satu ini sering dimanfaatkan untuk tujuan sterilisasi.

Selain itu, sterilisasi ini juga bisa terjadi pada benda konsumtif seperti air. Saat air terkena sinar UV ini, maka bakteri dan kuman yang ada akan mati dan air akan menjadi aman untuk dikonsumsi. Sinar ini juga sering dimanfaatkan untuk mensterilkan alat bedah dan udara di ruang operasi rumah sakit.

Perangkat Komunikasi

Ada banyak perangkat teknologi yang secara umum memanfaatkan radiasi elektromagnetik. Secara khusus juga dimanfaatkan dalam perangkat komunikasi seperti ponsel, handphone, telegraf, televisi, radio dan lain sebagainya guna mengirim dan menerima informasi.

Peralatan Militer

Selain dunia medis dan teknologi, radiasi elektromagnetik juga bisa dimanfaatkan dalam dunia militer dan pertahanan. Gelombang atau radiasi ini dimanfaatkan dalam membangun berbagai peralatan keselamatan dalam dunia militer seperti kacamata night vision, kamera dan peralatan pendukung militer lainnya.

Untuk Terapi Kanker

Jika radiasi bisa berdampak pada penyakit kronis seperti kanker, maka dengan radiasi elektromagnetik ini pula kanker tersebut bisa disembuhkan dengan model terapi. Salah satu bentuk radiasi adalah sinar gamma. Sinar gamma mempunyai kemampuan untuk membunuh sel-sel hidup.

Dengan kemampuan yang luar biasa ini, radiasi elektromagnetik sinar gamma dimanfaatkan dalam dunia medis sebagai terapi dan alternatif pengobatan kanker. Cara kerjanya cukup sederhana yakni saat sel dan jaringan kanker terkena sinar gamma, maka sel dan jaringan tersebut akan hilang dan kanker pun berangsur sembuh.

Jadi, tidak semua efek radiasi elektromagnetik itu berbahaya ya bagi manusia, namun sebaliknya justru memberikan banyak manfaat juga pada kita.  Nah untuk Anda yang ingin mendapatkan informasi seputar dunia magnetik lainnya, bisa mendapatkannya di situs resmi kami, misalnya ulasan menarik tentang prinsip kerja magnet separator dan lain sebagainya.